Buah Terong: Kandungan Nutrisi, Manfaat Kesehatan, dan Cara Mengolahnya

kandungan nutrisi brinjal / terong

Buah terong (Solanum melongena), yang dikenal juga sebagai tumbuhan nightshade, merupakan tanaman penghasil buah yang banyak dikonsumsi di seluruh dunia. Buah terong memiliki bentuk, ukuran, dan warna yang beragam, mulai dari bentuk lonceng, bulat, hingga memanjang, serta warna ungu, putih, hijau, dan varian warna lainnya. Tanaman terong berasal dari Asia Selatan dan telah dibudidayakan selama berabad-abad. Buah ini kaya akan nutrisi seperti serat, vitamin, dan mineral, menjadikannya bahan serbaguna dalam berbagai masakan. Terong dapat dimasak dengan berbagai metode seperti dipanggang, ditumis, diisi, atau direbus, dan dapat dipadukan dengan beragam bahan dan bumbu.

Kandungan Nutrisi Buah Terong

Buah terong, yang juga dikenal sebagai terung atau brinjal, adalah sayuran buah dengan profil nutrisi yang mengesankan. Berikut ini adalah kandungan nutrisi utama dalam 100 gram buah terong mentah:

Air: 92,3 g
Energi: 25 kalori (Kal)
Protein: 0,98 g
Lemak: 0,18 g
Karbohidrat: 5,88 g
Serat: 3 g
Kalsium: 9 miligram (mg)
Zat besi: 0,23 mg
Magnesium: 14 mg
Fosfor: 24 mg
Kalium: 2 mg
Seng: 0,16 mg
Vitamin C: 2,2 mg
Folat: 22 mcg
Beta karoten: 14 mikrogram (mcg)
Lutein + zeaxanthin: 36 mcg

Buah terong merupakan pilihan makanan yang sehat dan bergizi yang dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Dengan kandungan vitamin, mineral, serat, dan antioksidannya yang tinggi, terong dapat membantu mendukung kesehatan jantung, kekebalan tubuh, dan kesehatan secara keseluruhan.

Manfaat Buah Terong untuk Kesehatan

Buah terong, juga dikenal sebagai terong, adalah sayuran yang sarat dengan nutrisi yang memberikan berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat buah terong yang perlu diketahui:

Kandungan Antioksidan

Buah terong kaya akan antioksidan, seperti antosianin dan asam klorogenat. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kanker dan penyakit jantung.

Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Serat larut dalam buah terong membantu menurunkan kadar kolesterol “jahat” (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol “baik” (HDL). Dengan demikian, buah terong dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Mengatur Gula Darah

Buah terong memiliki indeks glikemik (IG) rendah, yang berarti bahwa buah ini tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah secara tiba-tiba. Seratnya yang tinggi juga membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, sehingga membantu mengatur kadar gula darah dan mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Baca juga:   Buah Rasberi: Kandungan Nutrisi, Manfaat Kesehatan, dan Cara Mengolahnya

Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Serat dalam buah terong membantu menjaga kesehatan pencernaan dengan melancarkan buang air besar, mencegah sembelit, dan mengurangi risiko penyakit radang usus.

Meningkatkan Kesehatan Tulang

Buah terong adalah sumber kalsium dan zat besi yang baik. Kalsium penting untuk menjaga kepadatan tulang, sedangkan zat besi membantu pembentukan hemoglobin, yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Cara Mengolah Buah Terong agar Manfaatnya Optimal

1. Pilihlah Terong yang Tepat

Pilihlah terong yang segar, berwarna cerah, dan tidak memiliki memar atau bintik-bintik. Terong yang terlalu matang atau lembek akan memiliki rasa yang pahit dan kurang bernutrisi.

2. Cuci dan Potong Terong

Cuci terong secara menyeluruh dengan air mengalir. Potong terong sesuai selera, seperti dadu atau irisan. Jika ingin mengurangi rasa pahit, taburi terong dengan garam dan diamkan selama 15-20 menit. Kemudian, bilas kembali terong dengan air.

3. Masak dengan Metode yang Tepat

Terong dapat dimasak dengan berbagai metode, seperti dipanggang, ditumis, atau dikukus. Panggang terong pada suhu 200-220 derajat Celcius selama 30-45 menit. Tumis terong dengan minyak zaitun selama 5-7 menit. Kukus terong selama 10-12 menit.

4. Tambahkan Rempah-rempah dan Bumbu

Tambahkan rempah-rempah dan bumbu seperti bawang putih, bawang merah, dan cabai untuk meningkatkan rasa terong. Bumbu yang digunakan juga dapat membantu menyerap antioksidan dalam terong.

5. Biarkan hingga Kering

Sebelum disajikan, pastikan terong sudah kering dengan cara meniriskannya atau menggunakan tisu dapur. Terong yang terlalu basah dapat membuat hidangan menjadi lembek dan kurang nikmat.

Ide Resep Mengolah Buah Terong:

Terong Panggang Mentega Bawang Putih

Bahan-bahan:

– 1 buah terong sedang, potong dadu
– 2 sdm mentega
– 1 sdt bawang putih cincang
– Garam dan merica secukupnya

Cara membuat:

1. Panaskan mentega dalam wajan anti lengket.
2. Masukkan terong dan bawang putih, masak hingga terong empuk dan kecokelatan sekitar 10-15 menit.
3. Bumbui dengan garam dan merica sesuai selera.
4. Sajikan dengan nasi atau sebagai lauk pada hidangan utama lainnya.

Pertanyaan dan Jawaban Mengenai Buah Terong

Apakah buah terong baik untuk kesehatan?

Ya, buah terong kaya akan nutrisi seperti serat, vitamin C, dan antioksidan. Seratnya dapat membantu melancarkan pencernaan, sementara vitamin C dan antioksidan berperan penting dalam menjaga kesehatan kekebalan tubuh dan mengurangi risiko penyakit kronis.

Apakah buah terong dapat membantu menurunkan berat badan?

Ya, buah terong mengandung sedikit kalori dan tinggi serat. Konsumsi serat dalam jumlah banyak dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan membantu menurunkan berat badan.

Penutup

Buah terong kaya akan nutrisi penting dan menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Antioksidannya membantu melindungi sel-sel dari kerusakan, sementara seratnya dapat meningkatkan pencernaan dan membuat kenyang lebih lama. Terong dapat diolah dengan berbagai cara, termasuk dipanggang, digoreng, dan dikukus. Versatilitas dan nilai gizinya yang tinggi menjadikannya tambahan yang sangat baik untuk pola makan yang sehat dan seimbang. Dengan mengonsumsi terong secara teratur, Anda dapat memperoleh manfaat kesehatannya yang luar biasa dan menikmati cita rasa lezatnya.