Buah mangga pari kaya akan nutrisi, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan, yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan seperti meningkatkan kekebalan tubuh, kesehatan pencernaan, dan kesehatan kulit.

Bintik-Bintik Merah Pada Kulit Bayi – Siapa yang tak senang bila bayinya memiliki kulit cerah dan bersih? Namun kadang, kebersihan kulit bayi tsb dinodai dengan munculnya ruam atau bercak merah pada kulit. Ruam kulit ini memang sering terjadi. Namun bila bintik merah tsb terjadi pada bayi seringkali membuat orang tuanya merasa khawatir.

Walaupun kebanyakan ruam tsb tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya namun ada beberapa penyebab bintik merah pada kulit bayi yang perlu Anda waspadai.

Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, SehatPlus akan mengajak Anda untuk mengetahui lebih jauh jenis-jenis bintik merah pada bayi, mengenali penyebab bercak merah pada kulit, dan apa yang harus dilakukan bila muncul bintik merah pada kulit bayi.

Kemungkinan Penyebab Bintik-Bintik Merah Pada Kulit Bayi

Munculnya bintik ataupun bercak merah pada kulit memang umum terjadi terutama pada bayi dan anak-anak. Perlu Anda ketahui, kulit bayi memang sangat sensitif dan saat terserang penyakit biasanya ditandai dengan munculnya ruam.

Walaupun kebanyakan dari penyebab bintik merah pada kulit bayi tsb adalah hal yang lumrah terjadi dan tidak berbahaya namun tak ada salahnya bila Anda sebagai orang tua tetap waspada akan kemungkinan terjadinya penyakit serius yang ditandai dengan ruam ini.

Penyebab Bintik Merah Pada Kulit Bayi #1: Eksim

Eksim merupakan salah satu penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya ruam, kulit kering, pecah-pecah, dan gatal. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh karena kulit yang sensitive ataupun karena reaksi alergi. Pada umumnya, gejala yang muncul terjadi pada lipatan kulit seperti pada lipatan siku, lipatan leher, lipatan belakang lutut, dan daerah sekitar telinga dan mata.

eksim penyebab bintik merah pada kulit bayi
image: pinterest.com

Jenis eksim yang biasanya terjadi pada bayi dan anak adalah eksim atopic (atopic dermatitis). Berikut ini adalah cara mengatasi eksim penyebab bintik merah pada kulit bayi adalah

  • Hindarkan bayi dari suhu ekstrim yang dapat mengganggu kondisi kulit
  • Mandikan bayi sebanyak 2-3 hari sekali dan jangan lupa mengeringkan kulitnya dengan menepuk-nepuk kulit bayi menggunakan handuk bersih secara lembut. Disarankan menggunakan sabun yang cocok untuk kulit bayi.
  • Hindari pemakaian pewangi atau pelembut pakaian saat mencuci baju bayi
  • Oleskan salep pada ruam kulit sesuai petunjuk dokter
  • Bila bintik merah pada kulit bayi tidak membaik setelah menggunakan cara di atas jangan ragu untuk menghubungi dokter kembali.

Penyebab Bintik Merah Pada Bayi #2: Biduran

Penyakit biduran atau istilah kedokterannya urtikaria merupakan sebuah penyakit kulit gatal yang ditandai dengan munculnya bercak merah pada kulit. Penyakit ini biasanya terjadi karena reaksi alergi pada makanan atau karena sengatan serangga seperti lebah, dll.

Jenis penyakit ini tidak menular dan dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari. Namun bila munculnya bintik-bintik merah pada kulit ini disertai dengan gejala syok anafilaksis (yaitu sesak nafas dan wajah bengkak) sebaiknya segera bawa anak Anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan cepat. Begitu pula bila biduran ini tetap tidak hilang selama beberapa hari sebaiknya segera periksakan ke dokter kepercayaan Anda.

Penyebab Bintik-Bintik Merah Pada Kulit Bayi #3: Infeksi Virus

Penyakit infeksi virus merupakah salah satu penyebab bintik merah pada bayi yang paling umum. Penyakit ini meliputi cacar air, “Slapped Cheek Syndrome”, roseola, dan penyakit tangan, kaki, dan mulut.

Cacar Air

Bintik merah pada kulit bayi karena cacar air
image: babycenter.com

Berikut ini adalah gejala cacar air yang biasanya muncul:

  • Hari 1 muncul beberapa bintik merah dan benjolan yang mirip dengan sengatan serangga. Tanda-tanda ini biasanya disertai dengan munculnya demam.
  • Hari 2 akan muncul lebih banyak benjolan dan benjolan yang muncul pertama kali akan berubah menjadi bentolan yang berisi cairan.
  • Hari 3, benjolan baru akan muncul sementara benjolan yang muncul di hari kedua akan berisi cairan.
  • Hari ke-4 benjolan berair akan mulai membentuk koreng.
  • Biasanya pada hari ke-5 tidak akan muncul benjolan yang baru dan lebih banyak benjolan berair akan berubah menjadi koreng. Demam mulai turun
  • Pada hari ke-7, semua benjolan akan berubah menjadi koreng.

Pada hari pertama dan ke-2, dokter sekalipun akan sulit sekali menentukan bahwa penyebab bercak merah pada kulit bayi tsb adalah cacar air. Jika Anda merasa bintik merah pada kulit bayi dan anak berasal dari cacar air, isolasi bayi Anda hingga hari ke-3. Bila bayi Anda menunjukkan gejala seperti di atas sebetulnya Anda dapat mengidentifikasi sendiri mengenai penyebab bintik merah pada bayi tsb adalah cacar air tanpa bantuan dokter sekalipun.

Penyakit cacar air dapat dicegah dengan imunisasi yang sebetulnya diwajibkan pada bayi.

Slapped Cheek Syndrome

Penyakit infeksi virus ini diberi nama “slapped cheek” karena memberikan tanda bercak merah terang pada kulit pipi yang menyerupai seakan-akan bekas ditampar. Kemunculan bintik merah pada kulit ini dapat disertai demam, terasa gatal, dan dapat menyebar ke anggota tubuh lainnya. Jenis penyakit inipun dapat sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.

Baca juga:   Cara Mengobati Amnesia dengan Pengobatan Rumah

Roseola

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus herpes yang biasanya ditandai dengan demam tinggi pada 3 hari pertama. Saat demam turun hari ke-4 lalu muncullah bercak merah pada kulit bayi. Ruam yang muncul biasanya adalah bercak merah dan benjolan pada punggung atas dan leher yang kemudian menyebar ke anggota tubuh lainnya.

Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut

Penyakit ini biasanya ditandai dengan kehilangan nafsu makan, sakit tenggorokan, nyeri di mulut, sariawan, demam, dan bercak merah pada kulit yang tidak disertai rasa gatal. Selain ruam yang muncul di tangan dan kaki, bintik merah pada bayi pun muncul di area bokong bayi.

Jenis penyakit ini dapat menular melalui paparan bersin, batuk, ataupun popok bekas. Walaupun penyakit ini dapat mereda dengan sendirinya dalam waktu 7-10 hari namun sebaiknya Anda tetap menghubungi dokter apalagi bila bayi Anda mengalami demam tinggi.

Penyebab Bintik Merah Pada Bayi #4: Gigitan Serangga

Gigitan serangga mungkin saja menjadi penyebab bintik merah pada kulit bayi. Biasanya ditandai dengan menculnya bentol merah – bentol merah dan memiliki lubang sengatan di tengahnya.

Penyebab Bintik Merah Pada Kulit Bayi #5: Biang Keringat

Biang Keringat merupakan masalah yang umum terjadi saat anak berada di cuaca panas dan lembap. Gejala yang muncul berupa gatal-gatal dan bercak merah di kulit kepala, lehar, bahu, lengan, dan atau kaki bayi.

Untuk mengatasi penyebab bercak merah pada kulit bayi ini dapat dengan memindahkan bayi di ruangan yang lebih sejuk, gunakan baju yang lebih tipis dan tidak berlapis-lapis, atau mandikan bayi dengan air dingin. Jangan lupa gunakan sabun khusus bayi atau sabun untuk kulit sensitif.

Penyebab Bercak Merah Pada Kulit Bayi #6: Impetigo

Penyakit impetigo adalah sejenis penyakit infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri. Penyakit ini ditandai dengan munculnya bintik-bintik merah pada kulit dan benjolan yang kemudian melepuh meninggalkan luka lecet kemerahan dan kerak / kopeng tebal berwarna kuning kecoklatan.

Pada jenis penyakit menular ini, bercak merah pada kulit yang disertai rasa gatal umumnya terjadi di sekitar hidung dan mulut. Umumnya dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu 2-3 minggu atau bila melakukan tindakan pengobatan dapat sembuh dalam waktu 7-10 hari.

Penyebab Bintik-Bintik Merah Pada Kulit Bayi #7: Ruam Popok

Ruam popok yaitu munculnya bercak merah pada kulit bayi karena terlalu lamanya pemakaian popok yang mengandung urin atau feses. Oleh karena itu sering-seringlah mengganti popok terutama bila bayi pup. Selain dapat mencegah iritasi kulit, sering mengganti popok pun dapat mencegah infeksi saluran kencing pada anak.

Untuk menghilangkan bintik merah pada bayi karena ruam popok ini dapat juga dengan mengoleskan krim / salep sebelum menggunakan popok.

Anda sebaiknya segera membawa bayi Anda ke dokter bila muncuk bintik merah terang, muncul pembengkakan, leceh, lepuhan, kulit kering dan pecah-pecah karena bisa jadi muncul infeksi jamur juga.

Penyebab Bintik Merah Pada Kulit Bayi #8: Kurap

Penyakit kurap adalah sejenis penyakit infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur. Tanda-tanda yang muncul adalah munculnya bercak merah pada kulit yang berbentuk pola cincin, disertai dengan peradangan dan rasa gatal. Ruam tsb dapat muncul di pangkal paha, kepala, atau kaki.

Jenis penyakit menular ini dapat diobati dengan salep / krim anti jamur.

Penyebab Bintik-Bintik Merah Pada Kulit Bayi #9: Petechiae atau Purpura

Petechiae atau Purpura adalah suatu kondisi dimana pembuluh darah di bawah kulit pecah sehingga darah merembes dan terlihaw warna merah atau keunguan pada permukaan kulit. Penyebab petechiae / purpura adalah banyak kondisi seperti sindrom rubella kongenital, penyakit autoimun, meiningococcema, mengkonsumsi obat yang mempengaruhi fungsi trombosit dalam aliran darah, vasculitis, penyakit demam berdarah, dll.

penyebab bintik merah pada kulit bayi
Purpura (image: petechialrash.net)

Pada petechiae biasanya ditandai dengan bercak merah kecil dan datar. Bintik merah pada kulit ini terlihat titik-titik tinta merah dari pulpen. Sementara pada purpura, bintik-bintik merah yang muncul akan terlihat lebih ungu atau biru. Bintik-bintik merah tsb dapat muncul di muka, leher, dan anggota tubuh lainnya dan merupaka tanda terjadinya pendarahan atau infeksi yang serius. Segera hubungi dokter untuk penanganan secepatnya.

Untuk membedakan kondisi petechiae atau purpura dengan penyebab bintik merah paa bayi lainnya adalah dengan cara menyentuhnya. Bila bintik merah tsb terasa rata dan saat ditekan maka warna kulit yang muncul akan tetap yaitu tetap merah atau ungu.

Pada bercak merah pada kulit yang BUKAN petechiae atau purpura maka kulit akan berwarna putih saat ditekan selama 1-2 detik lalu kembali ke merah. Selain itu akan terasa benjolan pada kulit.

Bila bintik-bintik merah pada kulit bayi yang disebabkan oleh petechiae atau purpura maka segeralah bawa anak Anda ke dokter. INGAT JANGAN MENUNDANYA!

Walaupun demikian ada 1 jenis petechiae yang tidak perlu dikhawatirkan yaitu petechiae yang muncul saat anak Anda memiliki batuk yang parah atau mengalami muntah-muntah.

Apa Yang Harus Dilakukan Bila Ada Bintik Merah Pada Kulit Bayi?

Anda sudah dapat mengenali beberapa kemungkinan penyebab bintik-bintik merah pada kulit bayi seperti yang dijelaskan di atas. Memang betul sekali kebanyakan kasus bercak merah pada kulit dapat pulih dengan sendirinya. Namun bila Anda sangat khawatir setidaknya ada 4 aturan yang perlu Anda ketahui, yaitu:

  • Bila anak Anda tetap ceria dan munculnya ruam tsb tidak mengganggunya maka Anda sebetulnya tak perlu khawatir.
  • Kebanyakan bercak merah pada kulit dapat bertahan hingga berminggu-minggu dan kemudian hilang dengan sendirinya. Bila bintik merah pada kulit tsb tidak hilang dalam waktu 1 bulan sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab bercak merah pada kulit tsb.
  • Bercak merah yang diikuti tanda-tanda lain misalnya demam tinggi lebih dari 3 hari, sesak nafas, atau tanda lain yang mengancam jiwa harus segera mendapatkan penanganan medis.
  • Bercak merah yang tidak memudar saat ditekan atau terasa datar perlu diwaspadai dan diperiksakan ke dokter.

Itulah beberapa informasi yang penting seputar penyebab bintik merah pada kulit bayi dan cara mengatasinya. Semoga bermanfaat …

Sumber Referensi:
www.askdrsears.com/topics/health-concerns/skin-care/rashes