Gejala Gula Darah Tinggi dan Cara Mengatasi Hiperglikemia Pada Diabetes Yang Perlu Diketahui

Gejala Gula Darah Tinggi – Tinggi atau rendahnya kadar gula darah dapat mencerminkan kondisi kesehatan seseorang. Gangguan kesehatan akibat gula darah tinggi adalah penyakit diabetes.

Hal paling penting dalam cara mengatasi gula darah tinggi / diabetes adalah kontrol gula darah. Walaupun ada gejala gula darah rendah ataupun ciri-ciri gula darah sedang naik yang muncul, namun gejala hiperglikemia lah yang paling utama yang harus diwaspadai.

Nah apa itu hiperglikemia? Dan apa hubungannya dengan diabetes? Dan bagaimana mengenali gejala gula darah tinggi? Bagaimana pula cara mengatasi gula darah tinggi?

Yuk simak ulasan selengkapnya oleh Dunia Kesehatan berikut ini ..

Hiperglikemia dan Diabetes, Apa Hubungannya?

Gejala hiperglikemia atau gejala gula darah tinggi dapat mempengaruhi penderita diabetes baik tipe 1 maupun tipe 2.

Ada 2 jenis hiperglikemia, yaitu:

  • Hiperglikemia puasa yaitu jika gula darah > 130mg/dL setelah puasa makan / minum selama 8 jam.
  • Hiperglikemia setelah makan / postprandial yaitu jika gula darah > 180mg/dL yang diperiksa 2 jam setelah makan. Orang tanpa diabetes jarang sekali memiliki kadar gula darah di atas 140mg/dL setelah makan kecuali bila makannya dalam porsi yang sangat besar.

Akibat gula darah tinggi yang sering dialami adalah dapat merusak saraf, pembuluh darah, dan organ.

Gejala gula darah tinggi juga dapat memicu terjadinya kondisi serius. Penderita diabetes tipe 1 dapat mengalami ketoasidosis yaitu penumpukan badan keton dan asam di dalam darah.

Akibat gula darah tinggi untuk penderita diabetes tipe 2 adalah dapat memicu kondisi mematikan terutama saat tubuh tak mampu mengolah gula tsb. Kondisi ini dikenal sebagai sindrom hiperglikemik hiperosmolar nonketotik.

Gejala gula darah tinggi yang muncul pada awalnya adalah sering kencing lalu kemudian berkurang tapi air kencingnya menjadi gelap dan Anda dapat mengalami dehidrasi parah.

Nah untuk mencegah komplikasi atau hal-hal yang tak diinginkan, sebaiknya Anda mengenali gejala gula darah tinggi dan melakukan penanganan secara tepat.

gejala gula darah tinggi
Ilustrasi gejala gula darah tinggi (image: livingthenourishedlife.com)

Penyebab Tingginya Kadar Gula Darah

Gejala gula darah tinggi atau kadar gula darah dapat meningkat karena beberapa alasan sbb:

  • Terlewat / terlupa menggunakan insulin atau konsumsi obat penurun gula darah
  • Makan karbohidrat terlalu banyak atau tidak sebanding dengan insulin yang Anda gunakan
  • Mengalami infeksi
  • Sedang sakit
  • Sedang stres
  • Tidak aktif / kurang gerak dibandingkan biasanya

Gejala Gula Darah Tinggi

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri gula darah sedang naik pada tahap awal, yaitu:

Baca juga:   Hipertensi Pada Ibu Hamil: Jenis, Penyebab, Dampak, dan Pengobatannya

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri / gejala gula darah tinggi pada tahap lanjutan, yaitu:

  • Infeksi kulit dan v4gina
  • Luka dan sariawan sulit sembuh
  • Penglihatan memburuk
  • Kerusakan saraf yang dapat menyebabkan demam nyeri atau kaki mati rasa, kerontokan rambut di bagian tubuh bawah, atau disfungsi erek5i
  • Gangguan lambung dan usus seperti konstipasi atau diare kronis
  • Kerusakan mata, kerusakan pembuluh darah, atau kerusakan ginjal

Cara Mengatasi Gejala Gula Darah Tinggi

Jika Anda menderita penyakit diabetes dan menyadari adanya tanda awal / ciri-ciri gula darah sedang naik sebaiknya lalukan tes gula darah dan hubungi dokter.

Dokter biasanya akan menyarankan Anda untuk melakukan beberapa cara mengatasi gula darah tinggi sbb:

  • Minum lebih banyak air – Air akan membawa kelebihan gula darah dan mengeluarkannya bersama urin. Selain itu air pun akan mencegah Anda mengalami dehidrasi.
  • Banyak gerak – Olahraga dapat menurunkan kadar gula darah, namun Anda harus berhati-hati karena dalam kondisi tertentu olahraga justru dapat menaikkan gula darah. Sebaiknya Anda tanyakan pada dokter Anda apa jenis olahraga yang tepat untuk Anda.

PERHATIAN: Jika Anda menderita diabetes tipe 1 dan mengalami gejala gula darah tinggi, Anda harus cek apakah ada keton dalam air urin. Bila urin Anda mengandung keton, JANGAN olahraga!

Jika Anda penderita diabetes tipe 2 dan mengalami ciri gula darah tinggi, Anda pun harus memastikan tidak ada keton di dalam urin sebelum melakukan olahraga. Pastikan Anda tetap terhidrasi!

  • Ubah kebiasaan makan – Lakukan diet makanan sehat seimbang sesuai saran dari dokter mengenai jumlah dan jenis makanan yang baik dimakan oleh penderita diabetes.
  • Ganti pengobatan – Dokter mungkin akan mengganti jumlah, waktu, atau jenis obat diabetes yang digunakan. Perubahan / penggantian pengobatan sebaiknya dilakukan atas sepengetahuan dokter Anda.
  • Jika Anda penderita diabetes tipe 1 dan gula darah > 250mg/dL maka dokter akan meminta Anda untuk melakukan tes urin atau tes darah untuk memastikan adanya keton atau tidak.

Jadi awasi gejala gula darah tinggi dan lakukan kontrol dengan tes gula darah.

Bila gula darah Anda ternyata lebih tinggi dibandingkan target pengobatan yang dilakukan sekarang ini, segera hubungi dokter Anda.

Cara Mencegah Gejala Gula Darah Tinggi

Hiperglikemia atau tingginya gula darah sebetulnya dapat dicegah dengan program diet, olahraga, dan disiplin pada pengobatan.

Selain itu, berikut ini adalah beberapa cara pencegahan agar gejala gula darah tinggi tidak muncul, yaitu:

  • Ketahui apa yang Anda makan, hitung jumlah karbohidrat pada setiap makanan dan snack.
  • Tes gula darah secara teratur.
  • Infokan ke dokter bila Anda mengalami hasil tes gula darah tak normal secara berulang.

Itulah beberapa informasi seputar gejala gula darah tinggi, penyebab, cara mengatasi dan cara mencegahnya.

Bila Anda mengalami ciri ciri orang terkena penyakit gula darah sebaiknya pastikan dengan tes gula darah dan konsultasikan dengan dokter. Semoga bermanfaat …

Sumber Referensi:
www.webmd.com/diabetes/guide/diabetes-hyperglycemia#1