Kanker Serviks Pada Pria – Semenjak meninggalnya artis Julia Perez (Jupe) karena kanker servix, banyak yang bertanya pada situs ini mengenai penyakit kanker serviks pada pria.
Banyak yang ingin mengetahui apakah seorang pria dapat mengalami penyakit mematikan ini? Bila iya, apa saja ciri-ciri atau gejala kanker servix pada pria atau laki-laki?
Untuk menjawab pertanyaan seputar kanker serviks pada pria, yuk sebaiknya ketahui dulu apa itu kanker servix dan apa saja penyebabnya?
Pengertian dan Penyebab Kanker Serviks
Sel kanker serviks terjadi saat sel-sel normal di daerah mulut / leher rahim mengalami perubahan abnormal dimana sel ini tumbuh dan berkembang tak terkendali.
Pada tahap awal, sel abnormal ini hanya tumbuh di daerah mulut / leher rahim namun kemudian dapat terus berkembang dan menyebar melalui sistem peredaran darah ke organ lainnya yang kemudian kita kenal dengan istilah kanker metastasis.
Walaupun penyebab pasti penyakit kanker serviks ini masih belum dapat dipastikan dengan jelas namun para pakar mempercayai bahwa ada hubungan kuat antara penyakit menular seksual yang disebabkan oleh HPV / Human Papillomavirus dengan penyakit ini.
Walaupun demikian, banyak juga wanita yang memiliki HPV ini dalam tubuhnya yang tidak menderita kanker serviks. Sehingga diyakini juga ada faktor risiko lainnya seperti faktor gaya hidup, faktor lingkungan, dan faktor genetik.
Jenis HPV yang berpotensi menyebabkan kanker serviks pada wanita adalah HPV 16 dan 18. Menurut WHO (Badan Kesehatan Dunia), sekitar 70% kanker serviks pada wanita disebabkan oleh infeksi kedua jenis virus HPV ini.
Apakah Mungkin Terjadi Kanker Serviks Pada Pria?
Sebetulnya kanker servix merupakan jenis penyakit yang menyerang leher rahim atau mulut rahim. Jadi penyakit ini merupakan jenis penyakit kanker pada wanita karena laki-laki ataupun kaum adam memang tak memiliki rahim.
Di atas sudah dijelaskan, ada kaitan erat antara infeksi HPV dengan kanker serviks. Sebetulnya para pria pun dapat terinfeksi virus HPV ini, hanya saja karena para pria tak memiliki rahim maka risiko penyakit yang muncul adalah kutil kelamin, kanker penis, dan kanker dubur.
Walaupun demikian, banyak para ahli medis yang percaya bahwa virus HPV ini tidak memberikan bahaya kesehatan yang serius untuk kaum lelaki.
Namun Anda tetap harus waspada karena infeksi virus HPV ini masih dapat menulari pasangannya dan menyebabkan meningkatnya risiko kanker serviks pada wanita. Misalnya pria yang sering bergonta ganti pasangan dapat menularkan penyakit menular seksual ke istrinya.
Nah mungkin pertanyaan Anda berikutnya adalah apakah ciri-ciri pria penyebar virus penyebar kanker serviks?
Apa Ciri-Ciri Pria Terkena Infeksi HPV Penyebab Kanker Serviks Pada Wanita?
Seperti kebanyakan jenis penyakit yang disebabkan oleh virus, sebetulnya keberadaan virus HPV dalam tubuh pun akan diberantas oleh sistem kekebalan tubuh kita sehingga tidak menimbulkan gejala dan tak memerlukan penanganan juga.
Namun dalam kasus tertentu saat daya tahan tubuh menurun, virus ini malah dapat menyebabkan infeksi penyakit menular seksual hingga kanker serviks pada wanita.
Ciri-ciri infeksi HPV adalah tumbuhnya kutil baik di bagian kelamin maupun di bagian tubuh lainnya.
HPV cenderung tidak menimbulkan gejala sehingga jarang disadari oleh pengidap. Sistem kekebalan tubuh kita juga biasanya akan memberantas infeksi HPV sebelum virus ini menyebabkan gejala sehingga tidak membutuhkan penanganan.
Namun apabila tubuh kita tidak berhasil memberantasnya, infeksi HPV dengan jenis tertentu berpotensi menyebabkan kanker serviks. Karena itu, para wanita dianjurkan untuk selalu memeriksakan kesehatannya serta melakukan vaksin pencegah HPV.
Kutil kelamin biasanya berupa bentol dengan permukaan pecah-pecah yang mirip kembang kol ataupun lesi datar, jenis kutil ini akan terasa gatal namun jarang terasa nyeri.
Dalam perkembangannya, infeksi HPV ini dapat pula menyebabkan kanker penis dan kanker dubur bila pria melakukan hubungan seksual sesama jenis.
Bagaimana Cara Mencegah Kanker Serviks Pada Wanita?
Berikut ini adalah beberapa tips pencegahan kanker seviks atau untuk menurunkan risiko terjadinya kanker servix, yaitu:
- Hindari menyentuh kutil secara langsung.
- Gunakan kondom setiap kali melakukan hubungan intim bila pasangan Anda memiliki infeksi penyakit menular seksual.
- Hindari menikah terlalu muda atau hindari hubungan seksual pertama kali yang terlalu dini.
- Hindari berganti-ganti pasangan.
- Jangan merokok.
- Lakukan vaksinasi HPV baik pada perempuan maupun laki-laki. Vaksinasi ini akan efektif mencegah tertularnya infeksi HPV penyebab kanker serviks terutama bila dilakukan pada wanita yang belum aktif secara seksual atau pada umur 9-26 tahun. Vaksinasi HPV pada laki-laki dapat menurunkan risiko penyakit kutil kelamin, kanker penis, kanker dubur, serta dapat melindungi pasangannya dari risiko terkena kanker serviks.
- Melakukan pap smear rutin pada wanita yang telah aktif secara seksual. Pap smear terbukti efektif mendeteksi kanker serviks. Silahkan konsultasikan dulu pada dokter mengenai jadwal yang tepat bagi Anda.
- Jaga kebersihan diri dan hindarilah berbagi penggunaan barang pribadi seperti pisau cukur, gunting kuku, handuk, dll.
Penutup
Kanker serviks pada pria adalah tak mungkin terjadi namun pria dapat menyebarkan infeksi HPV penyebab kanker servix pada wanita pasangannya.
Lakukan tindakan pencegahan penyakit ini dan lakukan deteksi sedini mungkin untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan meningkatkan faktor kesembuhan.
Itulah informasi seputar kanker serviks pada pria dan wanita berupa penyebab, ciri-ciri, dan cara mencegah kanker servix. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat …